PWI PEKA Kota Bogor Kembali Terima Bantuan dari Fosil untuk Korban Bencana Alam Sukabumi dan Cianjur

BogorAktual.id - Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kota Bogor melalui PWI Peduli Kemanusiaan (PEKA) Kota Bogor bersama Forum Silaturahmi (Fosil) Freed Jabodetabek bergerak cepat menggalang donasi untuk membantu para korban terdampak bencana alam, banjir bandang dan tanah longsor yang baru-baru ini melanda di beberapa titik wilayah Sukabumi dan Cianjur, Jawa Barat.

Sementara itu, Ketua Umum Fosil, Saiful menyampaikan, bahwa penggalangan donasi bantuan dilakukan oleh berbagai komunitas yang tergabung dalam Fosil. 

"Kami dari Fosil mengadakan donasi peduli bencana alam di Sukabumi dan Cianjur. Bantuan yang kami kumpulkan akan disalurkan melalui PWI PEKA Kota Bogor agar tepat sasaran," ungkap Saiful saat menyerahkan bantuan di sekretariat PWI Kota Bogor pada Minggu (15/12). 

Lebih lanjut, menurut Saiful, bantuan yang diserahkan tersebut meliputi pakaian layak pakai, beras, minyak goreng, susu UHT, dan makanan siap saji. 

"Semua bantuan ini adalah hasil donasi dari berbagai komunitas Fosil yang tersebar di banyak wilayah seperti Jakarta, Bogor, Bekasi, Karawang, hingga Tangerang," tambahnya.

Di lain sisi, Ketua PWI PEKA, Yudi Irawan menuturkan, terkait pentingnya kolaborasi lintas komunitas dalam membantu korban bencana dan terus berperan aktif dan sigap untuk membantu korban bencana alam. 

"Kami berterima kasih atas solidaritas yang ditunjukkan oleh rekan-rekan Fosil dan komunitas lainnya," ujarnya.

"Bantuan ini diharapkan dapat meringankan beban saudara-saudara kita yang terkena dampak bencana alam dan kami siap memfasilitasi bagi siapapun yang ingin ikut serta dalam menyalurkan bantuan untuk saudara di Kabupaten Sukabumi dan Cianjur," imbuh Yudi. 

PWI PEKA Kota Bogor dan Fosil terus berkomitmen untuk menjadi garda terdepan dalam membantu bagi yang membutuhkan dan menjadi bukti nyata solidaritas dan kepedulian terhadap sesama. 

"Bencana yang melanda Sukabumi dan Cianjur memerlukan perhatian dan dukungan dari banyak pihak agar para korban dapat segera bangkit dan melanjutkan kehidupan mereka," tandasnya. []