Perangi Narkoba dan Hapuskan Permukiman Kumuh, DPRD Kota Bogor Sahkan Dua Perda
DPRD Kota Bogor dan Pemkot Bogor saat mengesahkan ahkan Dua Perda dalam Rapat Paripurna belum lama ini. -Bogor Aktual -Istimewa
Sebab sesuai dengan amanat perda, Pemkot Bogor wajib mengintervensi sekitar 10 hektare lahan tiap tahun dengan dibantu oleh provinsi dan pemerintah pusat.
“Dengan proyeksi ini, ada yang diintervensi pemerintah kota, ada yang diintervensi provinsi, ada yang diintervensi pusat. kota itu diluasan 0-10 hektare, provinsi 10-15 hektare dan pusat 12-13 hektare ke atas,” jelas Rosyid.
Namun, Rosyid menekankan bahwa tugas ini tidak hanya diemban oleh Disperumkim saja, tetapi harus ada kerja kolektif dari berbagai dinas yang terlibat dalam penataan kota.
BACA JUGA:Ketua DPRD Dukung Fasilitas Kegiatan Internasional SSMI IPB di Kota Bogor
Karena tidak dapat dipungkiri program penataan permukiman kumuh akan memakan biaya yang cukup besar.
“Jadi memang tugasnya tidak hanya di Disperumkim saja karena ada 7 indikator yang menjadi sasaran. Sehingga kami berharap dinas lain ikut terlibat dengan penganggaran yang disebar ke semua sektor agar bisa menyelesaikan permasalahan permukiman kumuh ini,” pungkasnnya. []
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News