BogorAktual.id - Satreskrim Polresta Bogor Kota ungkap terkait pengamanan RFR alias Eki (28) seorang mahasiswa pelaku tindak pidana penganiayaan berat yang menghilangkan nyawa seseorang.
Insident tewasnya EL atau Evi Lativah (53) tersebut terjadi di rumah di wilayah Kelurahan Kedungwarigin, Kecamatan Tanah Sareal, Kota Bogor pada Minggu, 6 April 2025 sekitar pukul 15.00 WIB sore.
Eki yang dari kecil dirawat dan diasuh oleh tantenya itu, tega menghabisi nyawa EL usai mengalami insident percecokan di lantai bawah (dapur) rumah hanya gegara hal sepele.
"Berawal pelaku atau tersangka Eki ini dipanggil ke lantai bawah rumahnya dan diminta untuk mencuci piring oleh tantenya, terjadi percekcokan mulut antara tersangka dan korban, lalu korban mencipratkan air ke arah wajah tersangka, lalu tersangka melemparkan spon ke arah korban, saat itu tersangka melakukan pemukulan secara bertubi-tubi ke arah wajah korban sehingga korban mendapatkan luka yang cukup parah," kata Kasat Reskrim Polresta Bogor Kota, AKP Aji Riznaldi saat Konferensi Pers, di Mako Polresta Bogor Kota, Senin, 7 April 2025.
Lebih lanjut, Aji menerangkan, emosi Eki saat itu memuncak sehingga membabi buta menganiaya korban dengan tangan kosong ke arah pelipis kiri dan wajah korban kemudian korban terjatuh dengan posisi tengkurap wajah korban menghadap ke kanan.
Tak hanya itu, Eki kembali memukuli wajah korban secara bertubi-tubi selama tujuh menit hingga wajah korban mengeluarkan darah dan korban tidak sadarkan diri dan akhirnya tewas di tempat.
"Berdasarkan hasil visum et repertum sementara mata lebam, dagu kanan, pipi sebelah kanan memar, luka robek wajah pelipis sebelah kiri, luka robek dahi sebelah kanan, luka robek pelipis sebelah kanan," tambah Aji.
Adapun motif dari pembunuhan ini diduga lantaran sakit hati dan dendam pribadi tersangka terhadap korban.