Aksi Saling Serang Tongkrongan jadi Motif Utama Kasus Pembacokan 2 Orang Pelajar di Bogor

Aksi Saling Serang Tongkrongan jadi Motif Utama Kasus Pembacokan 2 Orang Pelajar di Bogor

Kapolresta Bogor Kota, Kombes Pol Bismo Teguh Prakoso saat menunjukkan barang bukti senjata tajam yang digunakan pelaku. -Bogor Aktual -Nuke

Ia menjelaskan, kejadian yang terjadi sekitar pukul 16.30 WIB itu bermula saat kedua korban berboncengan tiga menggunakan satu sepeda motor bersama satu orang temannya lagi berinisial AR (18). 

Ketiganya berencana pergi ke tempat tongkrongan alias base camp. Saat itu, AR mengemudikan sepeda motor, MAI dibonceng di tengah dan PF duduk dipaling belakang. 

Ketika dalam perjalanan, tepatnya di wilayah Pintu Ledeng Ciomas, Kabupaten Bogor, dari arah berlawanan ada kelompok pelajar dari sekolah lain diduga SMK Taruna Andigha mengejar ketiganya. 

Berniat kabur, laju kendaraan yang ditunggangi AR, MAI dan PF yang merupakan pelajar dari SMAN 1 Ciomas Bogor akhirnya terhenti akibat padatnya arus lalulintas. 

"Motor yang dikendarai mereka menabrak motor di depannya, tiba-tiba pelajar dari sekolahan Andigha dari belakang dari atas motor langsung menganiaya membacok saudara PF di bagian pinggang dan menganiaya membacok MAI di bagian kepala. Setelah membacok, pelajar tersebut langsung pergi," jelas Kompol Sudar. []

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News